Maaf, Anda mengaktifkan Adblock pada browser anda!
Atau anda tidak mengaktifkan Javascript![ ? ]

Eddy Sriyanto Sites

Share opinion, memories, stories ,etc

ADVERTISEMENT
Kamus Teknik | Archipeddy dot |Archive | Archipeddy
Maaf, Anda mengaktifkan Adblock pada browser anda!
Atau anda tidak mengaktifkan Javascript![ ? ]

Catatan Sejarah Semarang

ADVERTISEMENT

History


Kenangan Semarang


Gambar G.O.R, sumber :https://www.google.com/

Bangunan dan Fasilitas di Semarang yang kini tiada
atau digantikan yang lain.
Compilled by author
Kanjengan (Gedung Pendopo ),lokasi: sebelah selatan Pasar Johar. Pada tahun 1979 dibongkar dan dibangun menjadi Pusat Pertokoan Grosir Kanjengan.
Konstruksi Gedung lama yang sebagian besar dari kayu sempat di relokasi ke daerah Gunung Talang, di bangun kembali sesuai bentuk asal, tapi roboh beberapa tahun kemudian
Bioskop Kanjengan sendiri,tergusur, Padahl di era 1979, Kanjengan sempat menjadi bioskop mewah.
Kini Kanjengan Theater berubah toko yang menjadi bagian dari pertokoan Kanjengan
Terminal Bubakan / Jl.Agus Salim, dahulunya adalah Stasiun N.I.S di jaman Belanda, kini menjadi kawasan pertokoan (sejak 1983)
Gelanggang Olahraga (G.O.R) Simpang Lima,sejak tahun 1992 menjadi Mall dan Hotel Citraland.
Sebagai penggantinya, dibangun Gelanggang Olahraga baru di kawasan Karangrejo, Candi.

Gambar G.O.R, sumber :https://www.google.com/

Bioskop Manggala,Jalan Gajah Mada, sejak tahun 2020 menjadi Mall dan Hotel Tentrem.

Bioskop Jagalan ,Jalan Jagalan (Gedong Gulo) sejak tahun 1984 menjadi Pertokoan Ruko Jagalan

Ruko Jagalan, dahulu adalah Bioskop Jagalan,Salah satu bagian Gedung Gulo
Kebon Binatang Tegal Wareng ,Jalan Sriwijaya (Bekas Komplek Pemakaman Tionghoa) sejak tahun 1985 dipindahkan ke daerah Tinjomoyo, Jatingaleh.
GRIS (singkatan dari Gedung Rakyat Indonesia Semarang) ada beberapa fasilitas di dalamnya, termasuk Gedung Bioskop yang termasuk kelas rakyat,Jalan Pemuda, sejak tahun 2006 menjadi Mall Paragon
Kolam Renang Stadion ,Jalan Ki Mangun Sarkoro (Jl.Stadion) Gemeente Zwembad adalah karya dari arsitek Liem Bwan Tjie, sejak era 2000-an menjadi Food Court

Gambar Kolam Renang
Karya Liem Bwan Tjie (1936), sumber :https://www.google.com/
Wisma Pancasila , Simpang Lima , adalah gedung pertemuan yang sering dijadikan tempat seminar, pertemuan maupun resepsi pernikahan. Gedung ini sejak tahun 1990 di bongkar dan bersama gedung di sebelahnya menjadi "Simpang Lima Plaza"
Gedung Pemuda Jalan Pemuda 140 (sebelah Hotel Merbabu) , di relokasi ke Jalan Pemuda no 163 (seberang kantor Walikota"
Pasar Loak dan Sepeda depan Stasiun Tawang , dibongkar, digali menjadi Folder Air untuk mengantisipasi rob di Semarang Utara
Rumah Sakit Jiwa Tawang , Jalan Cenderawasih No 27, dipindahkan ke daerah Pedurungan
Rumah Pemotongan Hewan Kabluk , Jalan Sudiarto ( Majapahit) no 132, sempat menjadi sebuah supermarket grosir
Gapura Tionghoa di Bangkong (Jl.MT Haryono) , dihilangkan ciri-ciri Tionghoanya
Jembatan besi penghubung Jl.Kali Besar Barat dan Timur, kini ditiadakan
Bioskop Studio1, Kawasan Marina Bioskop ini dibangun tahun 1990, sempat menjadi bioskop twenty one termegah di Jawa Tengah.
sejak akhir dekade 1990-an mulai sepi pengunjung, hingga akhirnya diubah menjadi showroom mobil